Pria Gila! Keperawanan Boneka Dibayar 1M

Seorang pria Brazil rela mengeluarkan uang sebanyak 1 M, demi bisa melakukan hubunga seks dengan boneka yang dibuat masih perawan. Edan kagak, ia rela mengeluarkan uang sebanya 70 ribu poundsterling atau sekira Rp1 miliar (Rp14.458 per poundsterling) hanya untuk memerawani boneka seks yang bernama Valentina. Valaentina sendiri merupakan boneka seks yang sangat mirip dengan manusia ini sangat berbeda dengan boneka seks yang ada pada umumnya sehinga siapa saja yang ingin berhubungan seks dengan Valentina harus rela mengeluarkan uang banyak.

Valentina - Boneka Seks

Boneka seks Valentina sendiri di jual oleh sebuah toko boneka seks online asal Barasil Sexonico, yang menawarkan “keperawanan” dari Valentina. Sosok Valentina dikabarkan layaknya seorang perempuan seksi sebenarnya.

Pihak toko menantang siapa saja yang meu berhubungan seks dengan Valentina dan melelangnya di Internet siapa yang berhasil memenagkan harga lelang tertinggi maka dia akan bisa berkencan romatis dengan Valaentina di sebuah hotel mewah lengkap dengan jamuan makan malam dan kamar hotel presidential suite.

Pihak Toko Seksonica mengklaim jika boneka seks Valentina tidak seperti boneka seks yang ada pada umumnya bahkan bentuk tubuh Valentina bisa membuat wanita yang ada di dunia iri jika melihatnya.

Selain itu Valentina juga dibuat mirip seperti kulit manusia dan memiliki warna pupil mata hijau, bibir mengkilap serta dada yang montok. Toko seks itu memulai pelelangan di internet sebelum merilis Valentia di konvensi internasional boneka seks di Brasil.

Sumber "http://unikbaca.blogspot.com/2013/03/edan-demi-pengen-perawani-boneka-bayar.html"


Kodokoala: Unik

Berlangganan Artikel Melalui Email Gratis:

0 Komentar untuk "Pria Gila! Keperawanan Boneka Dibayar 1M"

Posting Komentar

Perhatian!
Silahkan beri komentar Anda dengan sopan tanpa menyinggung agama atau ras tertentu.

Jika ingin menyertakan tautan/link menuju situs web tertentu, harap komentar yang berhubungan dengan topik agar komentar Anda bisa kami publikasikan. Terima kasih.