Analisis Penerapan Teknologi di Perusahaan dan Manfaatnya

Pada awalnya dunia perbankan hanya sebagai jasa tempat penukaran uang yang saat ini dikenal sebagai kegiatan simpanan (tabungan). Kemudian berkembang lagi sebagai tempat peminjaman uang. Awal kegiatan perbankan dimulai dari zaman babylonia kemudian terus berkembang sampai ke daratan eropa. dan akhirnya berkembang sampai ke asia barat yang di bawa para pedagang eroppa, dan terus berkembang hingga kegiatan perbankan ini menyebar ke seluruh dunia, terutama daerah jajahan eropa. Dalam hal ini, bank bukan hanya sebagai tempat penukaran, penitipan, maupun peminjaman uang. Saat ini bank berkembang menjadi lebih besar lagi bahkan sekarang ini mempengaruhi ekonomi masyarakat dalam tingkat nasional maupun dalam tingkat internasional. dalam skala yangsangat besar ini tentu bank sangat membutuhkan teknologi informasi untuk pengelolaanya karena bank sudah mencakup lingkup yang sangat besar hingga dunia internasional.


Penggunaan teknologi informasi dalam bidang perbankan diharapkan dapat mempermudah pihak bank maupun pengguna jasa bank.Semakin majunya teknologi di dunia transaksi perbankanpun mulai mengunakan teknologi berbasis komputer untuk mempermudah transaksi dengan nasabah. Semula melayani nasabah dengan harus bertemu atau nasabah datang ke cabang-cabang bank yang disediakan oleh bank yang digunakan untuk menabung atau infertasi menjadi lebih mudah karena bank mulai mengunakan teknologi berbasis komputer dan sekarang sudah bisa mengakses lewat internet bahkan dengan handphone semisal SMS sudah banyak diterapkan bank.

Dalam dunia perbankan Teknologi Informasi dan Komunikasi adalah diterapkannya transaksi perbankan lewat internet atau dikenal dengan Internet Banking. Beberapa transaksi yang dapat dilakukan melalui Internet Banking antara lain transfer uang, pengecekan saldo, pemindahbukuan, pembayaran tagihan, dan informasi rekening. Dalam dunia perbankan, perkembangan teknologi informasi membuat para perusahaan mengubah strategi bisnis dengan menempatkan teknologi sebagai unsur utama dalam proses inovasi produk dan jasa seperti :
  1. Adanya transaksi berupa Transfer uang via mobile maupun via teller.
  2. Adanya ATM ( Auto Teller Machine ) pengambilan uang secara cash secara 24 jam.
  3. Penggunaan Database di bank-bank.
  4. Sinkronisasi data-data pada Kantor Cabang dengan Kantor Pusat Bank.

Dengan adanya jaringan komputer tersebut hubungan atau komunikasi bank dengan klien jadi lebih hemat, efisien dan cepat. Contohnya : email, teleconference. Sedangkan di rumah dapat berkomunikasi dengan pengguna lain untuk menjalin silaturahmi (chatting), dan sebagai hiburan dapat digunakan untuk bermain game online, sharing file. Apabila mempunyai lebih dari satu komputer, bisa terhubung dengan internet melalui satu jaringan. Contohnya seperti di warnet atau rumah yang memiliki banyak kamar dan terdapat setiap komputer di dalamnya.

Pada dunia perbankan, perkembangan teknologi informasi membuat para perusahaan mengubah strategi bisnis dengan menempatkan teknologi sebagai unsur utama dalam proses inovasi produk dan jasa. Seperti halnya pelayanan electronic transaction (e-banking) melalui ATM, phone banking dan Internet Banking misalnya, merupakan bentuk-bentuk baru dari pelayanan bank yang mengubah pelayanan transaksi manual menjadi pelayanan transaksi yang berdasarkan teknologi.

Berkat kemajuan teknologi di bidang elektronika, komputer mulai berkembang pesat dan semakin dirasakan manfaatnya dalam kehidupan kita. Saat ini komputer sudah menjamur dimana-mana. Bahkan dalam perbankan itu sendiri sangat memerlukan komputer untuk berbagai transaksi, penghitungan kas keluar masuknya uang dalam perbankan, dan mempermudah berbagai akses ke berbagai relasi.

Jenis produk atau layanan yang ditawarkan dalam sistem teknologi informasi dalam perbankan antara lain :
  1. Tabungan.
  2. Deposito.
  3. Giro.
  4. Kartu Debit.
  5. Kartu Kredit.
  6. Perdagangan Bank Notes, Valas, dsb (Trade Finance).

Proses dan Jenis Transaksi
Jenis transaski sudah beragam baik menggunakan Kartu Debit maupun Kartu Kredit yang memanfaatkan jaringan ATM atau Debit Access Transaction umumnya di Cashier yang berlokasi di gerai, outlet tempat-tempat perbelanjaan. Sebagai gambaran BRI dengan 1050 kantor online-nya, dilengkapi 4.000 ATM yang mempunyai fungsionalitas memadai, dapat menghandle dengan baik 9,2 juta nasabahnya.

Dengan jumlah transaksi per hari 4,4 juta. Dari jumlah transksi tersebut rata-rata 971.000 transaski dilakukan melalui ATM. Sedangkan transaksi lainnya yang sudah lazim dilakukan meliputi:
  1. Mengecek saldo.
  2. Fasilitas Pembayaran: Pemindahbukuan dan Penarikan Tunai.
  3. Fasilitas untuk menerima Pembayaran (speed collect).
  4. Pembukaan dan pengecekan L/C.

Layanan On Line Banking
Seperti ungkapan futurolog teknologi Nicholas Negroponte bahwa dunia makin lama makin digital. Hal ini ditengarai oleh pesatnya perkembangan transaksi bisnis dan kegiatan non-bisnis yang makin beralih ke pemanfaatan komputer on-line. Dipicu oleh perkembangan Internet makin meningkatnya kemampuan hardware dan software dengan kecepatan tinggi dan penyebaran komputer makin menyadarkan nasabah bank akan berbagai kemudahan yang didapatkan dengan ketersediaan layanan On-line banking.

Saat ini standar layanan ritel banking kelas dunia seperti Chase Manhattan Bank, Bank Of America (BOA) bagi nasabahnya bukan saja menyediakan transakasi real-time, namun banyak lagi produk layanan berbasis on-line seperti:
  1. Packet S/W (Windows) gratis dan tak terbatas sebagai antisipasi memenangkan persaingan teller-less.
  2. Packet software keuangan (Quicken, MoneyOne, BankNow).
  3. Packet Entreprise Resourches Planning (ERP software) yang tentunya sangat dibutuhkan dalam mengelola bisnisnya.

Kesemua software bantuan tadi dapat diakses, berkat tersedianya portal khusus yang dimiliki oleh setiap Bank.

MANFAAT TEKNOLOGI
Teknologi saat ini seperti online banking sudah sangat marak penggunanya, internet banking bukan hanya menguntungkan bagi bank itu sendiri. Dengan internet banking yang marak penggunanya saat ini, sekarang nasabah bank tidak perlu datang bank untuk mengambil tabungan, menabung atau sekedar mengecek saldo mereka. Berbagai kemudahan yang di tawarkan oleh banking sekarang ini sudah dapat di manfaatkn oleh sebagian besar nasabah karena saat ini teknologi iformasi sudah dapat dinikmati oleh sebagian besar masyarakat baik dari golongan masyarakat yang berkelas atas hingga bawah.

Selain kelebihan-kelebihan tersebut yang ditawarkan oleh banking kelebihan lainya yaitu misalnya mentransfer uang ke rekening, membayar tagihan listrik, air, bahkan membeli pulsa secara internet, bahkan jual beli pun dapat dilakukan secara online. pelanggan atau nasabah dapat membeli sesuatu hanya dengan mengakses internet dan menggunakan internet banking dari bank masing-masing. internet banking sekarang juga menawarkan kartu kredit online, pinjaman personal dan akun tabungan dan semua itu dilakukan secara online. Selain nasabah pihak bank sendiri juga diuntungkan bank akan lebih praktis dalam melayani nasabah dalam melakukan transaksi karena jika nasabah melakukan transaksi dengan menggunakan fasilitas online banking maka teller bank tidak perlu melayani nasabah secara manual. sehingga ini memudahkan teller dengan jumlah nasabah yang datang langsung ke bank akan berkurang dan ini akan membuat bank mendapatkan keuntungan yang lebih.

Sehingga kesimpulanya semakin banyak nasabah yang menggunakan online banking maka keuntungan yang di dapat oleh bank akan semakin bertambah besar. Pada akhirnya jika pihak bank mendapat keuntungan maka bisa saja bank menawarkan tingkat suku bunga yang lebih tinggi sehingga kembali dapat menguntungkan pelanggan. Menilai dari popularitas yang sekarang online banking akan terus populer dan digunakan di masa yang akan datang, individual dan pelaku bisnis yang sebelumnya menolak untuk mengadosi online banking sebagai alat komersial, sekarang tidak akan mempunyai banyak pilihan lagi.

Kecepatan dalam mengakses online dapat mengalahkan metide tradisinal sepenuhnya. Salah satu pengguna online banking dimasa yang akan datang, menurut Bank of American harus menyediakan kesempatan untuk mengembangkan perbankan didalam cara-cara inovatif yang mengutamakan kecenderungan kelakuan pelanggan atau nasabah, pilihan yang ada dan tren. Ide-ide baru yang dikembangkan harus menerapkan teknologi yang mengungkap wawasan yang mencakup skala sosial dan fisik yang luas dari interaksi dengan pelanggan secara individu menuju kepada transaksi secara global. Perlu dilakukan riset guna menemukan inovasi untuk mengubah dunia perbankkan secara menyeluruh.

Beberapa manfaat atau fungsi sistem informasi antara lain adalah sebagai berikut:
  1. Meningkatkan aksesibilitas data yang tersaji secara tepat waktu dan akurat bagi para pemakai, tanpa mengharuskan adanya prantara sistem informasi.
  2. Menjamin tersedianya kualitas dan keterampilan dalam memanfaatkan sistem informasi secara kritis.
  3. Mengembangkan proses perencanaan yang efektif.
  4. Mengidentifikasi kebutuhan-kebutuhan akan keterampilan pendukung sistem informasi.
  5. Menetapkan investasi yang akan diarahkan pada sistem informasi.
  6. Mengantisipasi dan memahami konsekuensi-konsekuensi ekonomis dari sistem informasi dan teknologi baru.
  7. Memperbaiki produktivitas dalam aplikasi pengembangan dan pemeliharaan sistem.
  8. Mempermudah dalam bertransaksi.

Nama: Muhamad Eko Saputra
NPM: 1B115163


Kodokoala: Opini

Berlangganan Artikel Melalui Email Gratis:

0 Komentar untuk "Analisis Penerapan Teknologi di Perusahaan dan Manfaatnya"

Posting Komentar

Perhatian!
Silahkan beri komentar Anda dengan sopan tanpa menyinggung agama atau ras tertentu.

Jika ingin menyertakan tautan/link menuju situs web tertentu, harap komentar yang berhubungan dengan topik agar komentar Anda bisa kami publikasikan. Terima kasih.